Pengertian Tabel Periodik, Sifat & Cara Membacanya

Bimbel.Co.Id – Pengertian Tabel Periodik adalah salah satu alat terpenting dalam kimia modern yang menyajikan organisasi sistematis dari unsur-unsur kimia. Dengan mengatur unsur-unsur berdasarkan sifat-sifat kimia mereka, Tabel Periodik tidak hanya menjadi panduan bagi ilmuwan, tetapi juga menjadi fondasi bagi pemahaman kita tentang struktur dan perilaku materi di alam semesta ini.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi berbagai aspek dari Tabel Periodik, termasuk struktur, sifat-sifat unsur, pola periodis, dan aplikasi praktisnya dalam ilmu kimia. Dengan pemahaman yang lebih dalam tentang pengertian Tabel Periodik, kita akan dapat menghargai betapa pentingnya alat ini dalam mengembangkan pengetahuan kita tentang dunia kimia yang menakjubkan ini.

 

Pengertian Tabel Periodik, Sifat & Cara Membacanya

 

Pengertian Tabel Periodik

Table Periodik adalah tabel yang mengelompokkan dan mengatur unsur-unsur kimia berdasarkan sifat-sifat mereka. Ini adalah alat penting dalam kimia karena menyajikan informasi yang sistematis tentang unsur-unsur kimia yang dikenal.

Pengertian Tabel Periodik modern yang kita gunakan sekarang telah mengalami berbagai penyempurnaan dan penambahan informasi sejak waktu itu. Dengan struktur yang terorganisir, tabel ini memudahkan kita untuk mengenali unsur-unsur, memahami pola dalam sifat-sifat kimia, dan meramalkan perilaku unsur-unsur yang belum dikenal.

 

Sejarah Table Periodik

Perkembangan Awal

Sebelum adanya Table Periodik, para ilmuwan menghadapi tantangan besar dalam mengorganisir unsur-unsur kimia. Pada awal abad ke-19, upaya untuk mengelompokkan unsur-unsur ini di lakukan tanpa aturan yang jelas. Beberapa ilmuwan, seperti Johann Wolfgang Döbereiner, mencoba mengelompokkan unsur-unsur berdasarkan pola sifat-sifat kimia mereka.

Kontribusi Dmitri Mendeleev

Namun, titik balik dalam pengorganisasian unsur-unsur kimia datang pada tahun 1869 dengan karya Dmitri Mendeleev, seorang ilmuwan Rusia yang brilian. Mendeleev mengembangkan versi awal pengertian Table Periodik yang sangat penting. Dalam upayanya, dia mengatur unsur-unsur berdasarkan massa atom mereka.

Tetapi yang paling menonjol dari kontribusinya adalah ketika dia meninggalkan ruang kosong dalam tabel untuk unsur-unsur yang belum ditemukan pada saat itu. Keberaniannya ini kemudian terbukti luar biasa, karena sifat-sifat unsur yang dia prediksi ternyata benar-benar sesuai dengan temuan masa depan. Ini membuat Table Periodik Mendeleev menjadi salah satu pencapaian terbesar dalam sejarah kimia.

 

Unsur-unsur Tabel Periodik

Tabel Periodik adalah alat penting dalam kimia yang mengelompokkan unsur-unsur kimia berdasarkan sifat-sifat mereka. Dengan memahami unsur-unsur tabel periodik, kita dapat memahami lebih dalam tentang komposisi dan perilaku kimia dari bahan-bahan di sekitar kita.

Simbol Unsur

Setiap unsur dalam tabel periodik memiliki simbol unik yang mewakili identitas mereka. Simbol-simbol ini sering kali merupakan singkatan dari nama unsur dalam bahasa Latin atau bahasa lainnya.

Nomor Atom

Nomor atom adalah nomor yang menunjukkan jumlah proton dalam inti atom unsur tersebut. Ini juga menentukan posisi unsur dalam tabel periodik.

Massa Atom

Massa atom adalah massa relatif dari unsur tersebut dibandingkan dengan karbon-12 yang di ambil sebagai standar. Ini memberikan gambaran tentang berat relatif unsur tersebut.

Grup dan Periode

Tabel periodik terdiri dari baris horizontal yang disebut periode dan kolom vertikal yang di sebut grup. Periode menunjukkan peningkatan jumlah kulit elektron, sementara grup mengelompokkan unsur-unsur dengan sifat kimia yang serupa.

Sifat-sifat Fisika dan Kimia

Setiap unsur dalam tabel periodik memiliki sifat-sifat fisika dan kimia yang unik. Ini termasuk titik leleh, titik didih, kekerasan, konduktivitas listrik, dan reaktivitas kimia.

Isotop dan Isotop

Beberapa unsur memiliki isotop, yang berarti mereka memiliki varian dengan jumlah neutron yang berbeda. Isotop-isotop ini dapat memiliki sifat-sifat yang sedikit berbeda dari isotop utama.

Sifat Logam, Non-logam, dan Metaloid

Unsur-unsur dalam tabel periodik dapat di klasifikasikan sebagai logam, non-logam, atau metaloid berdasarkan sifat-sifat kimia mereka. Logam umumnya memiliki konduktivitas listrik yang baik, sementara non-logam cenderung rapuh dan tidak konduktif.

Reaktivitas

Reaktivitas unsur dapat bervariasi secara signifikan. Beberapa unsur, seperti logam alkali dan halogen, sangat reaktif, sementara yang lain, seperti gas mulia, bersifat inert dan kurang reaktif.

Aplikasi dalam Ilmu dan Industri

Pengetahuan tentang unsur-unsur tabel periodik sangat penting dalam berbagai bidang, termasuk kimia, ilmu material, dan teknik. Mereka di gunakan dalam sintesis senyawa kimia, pembuatan material baru, dan pengembangan teknologi canggih.

 

Keterangan dari Gambar Tabel Periodik

 

Gambar pengertian tabel periodik adalah representasi visual dari susunan dan organisasi unsur-unsur kimia dalam sebuah tabel. Di dalam gambar ini, setiap unsur ditampilkan dengan simbolnya yang unik, dan posisi mereka dalam tabel memberikan informasi penting tentang sifat-sifat kimia dan struktur atom mereka. Berikut adalah beberapa elemen keterangan dari gambar tabel periodik:

  1. Simbol Unsur: Setiap unsur kimia di representasikan dengan simbolnya yang khas. Simbol-simbol ini singkat dan sering kali merupakan singkatan dari nama unsur dalam bahasa Latin atau bahasa lainnya.
  2. Nomor Atom: Nomor atom, yang biasanya di tampilkan di atas atau di bawah simbol unsur, menunjukkan jumlah proton dalam inti atom unsur tersebut. Nomor atom ini juga menentukan posisi unsur dalam tabel periodik.
  3. Nama Unsur: Nama lengkap unsur biasanya tercantum di bawah simbol atau di sampingnya. Ini memudahkan pengidentifikasian unsur tertentu.
  4. Berat Atom Relatif: Beberapa tabel periodik juga mencantumkan berat atom relatif setiap unsur di dalam sel tabel. Ini memberikan gambaran tentang berat relatif unsur tersebut di bandingkan dengan satu mol karbon-12.
  5. Grup dan Periode: Unsur-unsur d ikelompokkan ke dalam baris horizontal yang di sebut periode dan kolom vertikal yang disebut grup. Grup menunjukkan unsur-unsur dengan sifat kimia yang serupa, sedangkan periode menunjukkan peningkatan jumlah kulit elektron.
  6. Sifat-sifat Fisika dan Kimia: Informasi tambahan tentang sifat-sifat fisika dan kimia dari setiap unsur sering kali juga di sertakan dalam tabel periodik. Ini termasuk titik leleh, titik didih, sifat konduktivitas listrik, dan reaktivitas kimia.
  7. Warna dan Penanda Tambahan: Beberapa tabel periodik menggunakan warna atau penanda tambahan untuk menyoroti kelompok unsur tertentu atau menunjukkan pola tertentu dalam sifat-sifat kimia.

 

Cara Membaca Tabel Periodik

Tabel Periodik adalah alat yang penting dalam kimia yang menyajikan informasi tentang unsur-unsur kimia secara terstruktur. Memahami cara membaca tabel periodik dapat membantu kita mengidentifikasi unsur-unsur, memahami sifat-sifat mereka, dan mengeksplorasi hubungan-hubungan di antara mereka. Berikut adalah langkah-langkah untuk membaca tabel periodik:

  1. Identifikasi Simbol Unsur: Setiap unsur kimia memiliki simbol unik yang terdiri dari satu atau dua huruf. Misalnya, H untuk hidrogen, O untuk oksigen, dan Na untuk natrium. Simbol-simbol ini tercetak di setiap sel tabel periodik.
  2. Temukan Nomor Atom: Nomor atom ditempatkan di atas atau di bawah simbol unsur. Nomor atom menunjukkan jumlah proton di dalam inti atom unsur tersebut. Ini juga menentukan posisi unsur dalam tabel periodik.
  3. Perhatikan Golongan atau Grup: Kolom-kolom vertikal dalam tabel periodik disebut golongan atau grup. Unsur-unsur dalam satu golongan memiliki sifat kimia yang serupa karena mereka memiliki jumlah elektron di kulit terluar yang sama. Golongan-golongan biasanya diberi label dengan angka romawi atau nomor.
  4. Pahami Periode: Baris-baris horizontal dalam tabel periodik disebut periode. Setiap periode mewakili penambahan satu kulit elektron pada atom unsur dari kiri ke kanan dalam tabel. Sifat-sifat periodis unsur berubah secara teratur sepanjang periode.
  5. Kenali Blok-blok: Tabel periodik di bagi menjadi blok-blok berdasarkan susunan elektron terluar atom unsur. Blok-blok ini meliputi blok s, p, d, dan f. Blok s dan p terletak di bagian utama tabel periodik, sementara blok d dan f terletak di bagian bawah tabel.
  6. Pahami Warna dan Penanda Tambahan: Beberapa tabel periodik menggunakan warna atau penanda tambahan untuk menyoroti kelompok unsur tertentu atau menunjukkan pola tertentu dalam sifat-sifat kimia.
  7. Baca Informasi Tambahan: Beberapa tabel periodik juga mencantumkan informasi tambahan seperti berat atom relatif, titik leleh, titik didih, sifat konduktivitas listrik, dan lainnya dalam setiap sel.

 

Jenis-jenis Tabel Periodik

Terdapat beberapa jenis tabel periodik yang telah di kembangkan oleh para ilmuwan seiring dengan perkembangan ilmu kimia. Berikut adalah beberapa jenis tabel periodik yang umum di gunakan:

  1. Tabel Periodik Modern: Ini adalah jenis tabel periodik yang paling umum di gunakan saat ini. Tabel periodik modern mengatur unsur-unsur berdasarkan jumlah proton (nomor atom) dan sifat-sifat periodis mereka.
  2. Tabel Periodik Long Form: Juga dikenal sebagai “Extended Periodic Table”, tabel periodik ini memperluas tabel periodik modern dengan memasukkan unsur-unsur yang lebih berat. Tabel ini mencakup unsur-unsur transuranium yang memiliki nomor atom yang lebih tinggi dari uranium.
  3. Tabel Periodik 3D: Tabel periodik ini menggunakan dimensi tambahan untuk menyoroti hubungan-hubungan yang lebih kompleks antara unsur-unsur kimia. Dengan cara ini, unsur-unsur yang serupa dalam hal sifat kimia atau struktur atom dikelompokkan secara lebih terperinci.
  4. Tabel Periodik Spiral: Tabel periodik spiral menggambarkan unsur-unsur dalam bentuk spiral, dengan golongan-golongan yang mengelilingi pusat spiral dan periode-periode yang menjalar keluar dari pusat.
  5. Tabel Periodik Elektron: Jenis tabel periodik ini menekankan jumlah elektron dalam kulit terluar unsur-unsur, yang berdampak pada sifat-sifat kimianya. Tabel ini membantu memvisualisasikan pola-pola periodis dalam sifat-sifat unsur-unsur.
  6. Tabel Periodik Mendeleev: Tabel periodik pertama yang di kembangkan oleh Dmitri Mendeleev pada tahun 1869. Meskipun struktur awalnya sederhana, kontribusi Mendeleev dalam mengorganisir unsur-unsur berdasarkan massa atom mereka memiliki dampak yang signifikan dalam perkembangan kimia modern.
  7. Tabel Periodik Hewan: Tabel periodik hewan adalah cara kreatif untuk menggambarkan unsur-unsur kimia dengan menggunakan binatang atau makhluk hidup sebagai representasi simbolis. Setiap hewan mewakili kelompok unsur dengan sifat-sifat yang serupa.

 

Fungsi Tabel Periodik

Fungsi dari pengertian Tabel Periodik memiliki berbagai fungsi penting dalam bidang kimia. Berikut adalah beberapa fungsi utama dari tabel periodik:

  1. Mengelompokkan Unsur: Tabel Periodik mengelompokkan unsur-unsur kimia berdasarkan sifat-sifat mereka. Ini memungkinkan ilmuwan untuk mengidentifikasi pola-pola dalam sifat-sifat kimia dan struktur atom.
  2. Memudahkan Identifikasi: Dengan menyajikan unsur-unsur dalam format yang terstruktur, tabel periodik memudahkan identifikasi unsur-unsur berdasarkan simbol-simbol mereka. Ini sangat penting dalam penelitian ilmiah dan praktik laboratorium.
  3. Menyediakan Informasi: Setiap sel dalam tabel periodik menyediakan informasi penting tentang unsur, termasuk nomor atom, massa atom, konfigurasi elektron, dan sifat-sifat fisika dan kimia lainnya. Ini menjadi referensi yang berguna bagi ilmuwan, mahasiswa, dan pengajar.
  4. Memahami Pola Periodis: Tabel Periodik membantu dalam memahami pola periodis dalam sifat-sifat kimia unsur-unsur. Pola ini melibatkan perubahan periodis dalam sifat-sifat seperti jari-jari atom, energi ionisasi, dan elektronegativitas seiring dengan penambahan elektron ke dalam kulit terluar.
  5. Meramalkan Sifat-sifat Unsur: Berdasarkan posisi unsur dalam tabel periodik, ilmuwan dapat meramalkan sifat-sifat kimia dari unsur-unsur yang belum di kenal atau belum di temukan. Hal ini memungkinkan pengembangan teori baru dan penelitian ilmiah lebih lanjut.
  6. Merancang Senyawa Kimia: Tabel Periodik membantu ilmuwan dalam merancang senyawa kimia baru dengan memahami bagaimana unsur-unsur dapat bereaksi dan berinteraksi satu sama lain. Ini penting dalam pengembangan obat-obatan, bahan kimia industri, dan material baru.
  7. Pendidikan dan Pembelajaran: Tabel Periodik menjadi alat penting dalam pendidikan kimia. Ini membantu siswa untuk memahami konsep-konsep dasar kimia dan mengembangkan pemahaman yang lebih dalam tentang hubungan antara unsur-unsur kimia.
  8. Mendukung Penelitian Ilmiah: Tabel Periodik menjadi landasan bagi banyak penelitian ilmiah dalam berbagai bidang, termasuk kimia, fisika, biologi, dan teknik. Informasi yang di sediakan oleh tabel periodik memungkinkan ilmuwan untuk merancang eksperimen dan menjelajahi bidang-bidang baru dalam ilmu pengetahuan.

 

Sifat-sifat Tabel Periodik

Tabel Periodik menyajikan berbagai sifat-sifat kimia yang penting dari setiap unsur. Berikut adalah beberapa sifat-sifat utama yang di berikan oleh tabel periodik:

  1. Nomor Atom (Z): Nomor atom adalah jumlah proton dalam inti atom unsur tersebut. Ini menentukan identitas kimia dari unsur dan menempatkannya dalam tabel periodik.
  2. Simbol Unsur: Setiap unsur kimia memiliki simbol unik yang di gunakan untuk mengidentifikasinya dalam tabel periodik. Simbol ini biasanya merupakan singkatan dari nama unsur dalam bahasa Latin atau bahasa lainnya.
  3. Berat Atom Relatif: Berat atom relatif adalah massa relatif dari unsur tersebut di bandingkan dengan massa karbon-12 yang di ambil sebagai standar. Ini memberikan informasi tentang berat relatif unsur tersebut dalam satu mol.
  4. Jumlah Elektron dalam Kulit Terluar: Tabel periodik menyajikan jumlah elektron dalam kulit terluar (kulit valensi) dari setiap unsur. Ini memengaruhi sifat-sifat kimia unsur tersebut, termasuk kemungkinan ikatan kimia dan reaktivitas.
  5. Golongan atau Grup: Unsur-unsur dalam tabel periodik di kelompokkan menjadi kolom-kolom vertikal yang disebut golongan atau grup. Unsur-unsur dalam satu golongan memiliki sifat kimia yang serupa karena mereka memiliki konfigurasi elektron yang sama di kulit terluar.
  6. Periode: Baris-baris horizontal dalam tabel periodik di sebut periode. Setiap periode mewakili penambahan satu kulit elektron pada atom unsur dari kiri ke kanan dalam tabel. Sifat-sifat periodis unsur berubah secara teratur sepanjang periode.
  7. Sifat-sifat Fisika dan Kimia: Tabel periodik menyediakan informasi tentang berbagai sifat fisika dan kimia dari setiap unsur, termasuk titik leleh, titik didih, konduktivitas listrik, elektronegativitas, dan lain-lain.
  8. Klasifikasi sebagai Logam, Non-logam, atau Metaloid: Unsur-unsur dalam tabel periodik juga di klasifikasikan berdasarkan sifat fisikanya sebagai logam, non-logam, atau metaloid. Logam umumnya memiliki konduktivitas listrik yang baik, sementara non-logam cenderung tidak konduktif.
  9. Energi Ionisasi: Energi ionisasi adalah energi yang di perlukan untuk menghilangkan satu elektron dari sebuah atom dalam keadaan gas. Nilai energi ionisasi berguna untuk memahami kecenderungan sebuah unsur untuk membentuk ion positif.
  10. Elektronegativitas: Elektronegativitas adalah kemampuan sebuah atom untuk menarik pasangan elektron dalam suatu ikatan kimia. Nilai elektronegativitas membantu memprediksi kecenderungan sebuah unsur untuk membentuk ikatan kovalen.

 

Contoh Soal

Soal:

  1. Apa simbol kimia dari unsur yang memiliki nomor atom 8 dalam Tabel Periodik?
  2. Unsur yang memiliki nomor atom 17 terletak di golongan atau grup apa dalam Tabel Periodik?
  3. Berapakah jumlah elektron di kulit terluar unsur golongan 2 dalam Tabel Periodik?
  4. Jika sebuah unsur terletak di periode 3 dan golongan 16 dalam Tabel Periodik, berapakah jumlah kulit elektronnya?
  5. Apakah nama unsur yang memiliki simbol kimia “Fe” dalam Tabel Periodik?

Jawaban:

  1. Simbol kimia dari unsur dengan nomor atom 8 adalah O, yang merupakan oksigen.
  2. Unsur dengan nomor atom 17 terletak di golongan 17, yang juga dikenal sebagai golongan halogen.
  3. Unsur dalam golongan 2 memiliki 2 elektron di kulit terluar.
  4. Unsur di periode 3 memiliki 3 kulit elektron.
  5. Unsur dengan simbol kimia “Fe” adalah besi.

 

Kesimpulan

Pengertian Table Periodik adalah landasan bagi pemahaman kimia modern. Dengan menyediakan struktur yang terorganisir untuk unsur-unsur kimia, ini memfasilitasi penelitian ilmiah dan pengembangan teknologi baru.

 

FAQs

  1. Apakah pengertian Table Periodik masih relevan dalam ilmu kimia saat ini?
    • Ya, Table Periodik tetap menjadi alat penting dalam mempelajari sifat-sifat unsur kimia dan merancang senyawa baru.
  2. Apa yang membuat kontribusi Dmitri Mendeleev begitu signifikan terhadap Table Periodik?
    • Mendeleev tidak hanya mengorganisir unsur-unsur yang di ketahui saat itu, tetapi juga membuat prediksi tentang sifat-sifat unsur yang belum ditemukan, yang kemudian terbukti benar.
  3. Bagaimana cara menemukan informasi spesifik tentang unsur kimia dalam Table Periodik?
    • Anda dapat menggunakan simbol unsur atau mencari unsur berdasarkan nama dalam Table Periodik untuk menemukan informasi yang Anda butuhkan.
  4. Apakah ada unsur kimia yang tidak tercakup dalam Table Periodik?
    • Tidak, Table Periodik mencakup semua unsur kimia yang di ketahui dan telah di temukan hingga saat ini.
  5. Bagaimana pengertian Table Periodik membantu dalam pengembangan teknologi baru?

    • Dengan menyediakan informasi tentang sifat-sifat unsur, Table Periodik membantu ilmuwan dan insinyur dalam merancang material baru dan mengembangkan aplikasi teknologi inovatif.